mafia39 Real Steel

Film “Real Steel” berlatar tahun 2020 di dunia di mana olahraga tinju telah mengalami perubahan dramatis. Kini, bukan manusia yang bertarung di dalam ring, melainkan robot yang dikendalikan oleh manusia melalui remote. Pertarungan robot ini menjadi lebih brutal dan mendebarkan daripada pertandingan manusia.

Sinopsis “Real Steel”: Charlie Kenton, dulunya seorang legenda dalam dunia tinju, kini hidup dalam kehancuran. Ia kalah terus-menerus dalam pertandingan tinju antarrobot dan terlilit utang. Charlie mencoba untuk memperbaiki nasibnya dengan berjudi robotnya, Ambush, melawan seekor banteng robot yang dimiliki oleh Ricky. Charlie yakin Ambush bisa menang, tetapi kecerobohan Charlie malah membuat Ambush hancur dan ia berutang $20,000 kepada Ricky.

Kehidupan Charlie yang sedang berantakan mengalami perubahan ketika ia diberi kabar bahwa mantan kekasihnya, Caroline, telah meninggal. Charlie harus menghadiri pengadilan untuk memutuskan hak asuh atas anak mereka, Max. Di pengadilan, ia bertemu dengan saudara perempuan Caroline, Debra, yang ingin mendapatkan hak asuh Max. Debra memiliki suami kaya, Marvin, yang menawarkan Charlie $100,000 agar Debra mendapatkan hak asuh Max.

Charlie setuju dengan syarat-syarat Marvin dan Debra asalkan ia menjaga Max selama mereka berlibur. Marvin memberikan Charlie $50,000 sebagai uang muka. Namun, saat Charlie dan Max bersama, Max mengetahui bahwa uang itu telah digunakan oleh Charlie untuk membeli robot baru bernama Noisy Boys. Max tidak senang dengan keputusan itu, dan keduanya mulai berselisih.

Charlie dan Max memulai petualangan mereka dalam dunia tinju robot. Di arena tinju robot, mereka bertemu dengan Fin, yang ingin menemukan lawan untuk Noisy Boys dalam pertandingan malam itu. Noisy Boys kemudian harus menghadapi Midas, robot terkuat di arena tersebut.

Walaupun Noisy Boys awalnya mendominasi pertandingan, Midas akhirnya mengalahkannya. Kekalahan ini tidak hanya membuat Charlie merugi, tetapi juga membuat Max marah dan kecewa. Setelah pertengkaran, Max memutuskan untuk pergi bersama Charlie dalam perjalanan mereka.

Mereka menemukan robot yang rusak di tempat barang bekas dan Max berhasil menggali dan mengangkatnya. Robot tersebut diberi nama Atom, dan Max meminta Charlie untuk melatihnya dalam pertandingan tinju robot. Charlie dan Max mulai membangun hubungan yang kuat dan bersama-sama mereka melatih Atom untuk menjadi petarung yang kuat.

Atom dan Max menghadapi berbagai tantangan dan memenangkan sejumlah pertandingan. Atom dan Max dikenal dengan tarian mereka yang menghibur penonton. Mereka akhirnya mendapat undangan untuk bergabung dalam liga dunia tinju robot.

Namun, pertarungan terbesar menanti mereka saat Max menantang Zeus, robot tak terkalahkan milik pemilik arena, Farra Lemkova. Walaupun Zeus memenangkan pertandingan berdasarkan poin, pertarungan Atom dan Max memenangkan hati penonton dan menginspirasi banyak orang.

Charlie dan Max memahami betapa mereka saling membutuhkan dan akhirnya bersatu kembali sebagai tim. Meskipun kalah dalam pertandingan terakhir, keberanian dan semangat mereka membuat mereka menjadi juara di mata banyak orang. “Real Steel” menggambarkan kisah ayah dan anak, perjuangan, dan tekad untuk meraih kejayaan meskipun dihadapkan pada kesulitan.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Verified by MonsterInsights